KILASARIAU.com - Launching Program Gerakan 1 Desa & Kelurahan 1 Rumah Tahfidz menjadikan Negri Thayyibatun Wa Rabbun Ghafur resmi dibuka, Jum'at (30/8/2019).
Kegiatan yang dilaksankan di Lapangan Venue Futsal, Jl.Lingkar Tembilahan ini dihadiri oleh Bupati Kabupaten Indragiri Hilir HM Wardan dan Dirjen Bimnas Islam Kemenag RI Prof. Dr. Muhammadiyah Amin. M. Ag beserta istri ini disambut dengan sorak-saorak serta tepuk tangan oleh para pesera.
Dalam kemeriahan tersebut, tampak juga tamu undangan yang hadir yakni Sekjen Bimnas Islam Kemenag RI H Tarmizi Johor M. A, Direktur Penerangan Agama Islam H Ahmad Junaidi, Direktur Kemenag RI H. Abus Salim, Kemenag RI H. Abdul Syukur, Sistem informasi RI Hj. Andi Yasri, Kakanwil Kemenag Provinsi Riau Dr. Mahyudin. M. A, Rabit Zawa H. M. Saman S. Sos, M. Si, Kabid Uraiz H Priansyah Lubis M. A, Forkopimda, Kepala Badan, Camat, Kepala Desa, Lurah Se-Kabupaten Inhil, dan para undangan.
Dirjen Bimnas Islam Kemenag RI Prof. Dr. Muhammadiyah Amin. M. Ag mengapresiasi Bupati Inhil yang setinggi - tingginya karena baru kali ini ia mengikuti acara Launching Program Gerakan 1 Desa & Kelurahan 1 Rumah Tahfidz. Karena sejauh ini pengalamannya hanya ada 1 Rumah Tahfidz di Kabupaten.
"Apa yang kita canangkan hari ini bisa kita dapatkan hasinya. Dan Kabupaten Indragiri Hilir ini bisa jadi contoh insan Qur'ani karena kita bisa melihat antusias anak-anak untuk mengikuti acara ini." kata Muhammadiyah Jum'at (30/08/2019).
Beliau juga menambahkan, Ribuan anak-anak sebentar lagi akan menulis satu lemari ayat suci Al - Qur'an dan program ini bisa dipopulerkan. Apalagi 236 Desa ini sangat luar biasa di buat 1 Rumah Tahfidz.
Secara terpisah, Bupati HM Wardan mengatakan acara yang telah dilaksanakan ini tidak hanya semangat di awal, karena program ini bisa berjalan apabila saling berpadu untuk mengupayakan program.
"Saya mengharapkan dukungan kepada seluruh Camat, Lurah untuk mensukseskan program kita ini, dan juga sudah melihat kondisi anak-anak sekarang apalagi yang di pelosok sudah terpengaruh dengan ngelem, Narkoba," kata Bupati Inhil.
Jadi, lanjut Bupati Kelapa, dengan hadirnya Program Gerakan 1 Desa & Kelurahan 1 Rumah Tahfidz sebagai salah satu upaya menamakan nilai nilai Islami dan juga bisa memahami ayat yang merupakan kehidupan sehari hari dan menjadikan negri Thayyibatun Wa Rabbun Ghafur.